Sebagai kekuatan ekonomi kreatif alternatif, KPM UNSIQ ke 47 bekerjasama dengan Pemerintahan Desa Pakuncen Selomerto dan Dinas terkait UMKM Kabupaten Wonosobo seperti Dinas Koperasi Kabupaten Wonosobo, Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo dan Dinas Penanaman Modal dan Terpadu Kabupaten Wonosobo mengadakan target program kontributif mengenai Potensi UMKM Desa Pakuncen.
Tepatnya 3 hari mulai Hari Senin sampai Rabu Tanggal 4-6 September 2023 bertempat di Gedung Balai Desa Pakuncen, Selomerto, sejumlah 68 pelaku UMKM diberi pelatihan dan bimtek tentang UMKM.
Agenda kegiatan tersebut adalah :
Latihan perdagangan kecil dari Dinas Koperasi Kabupaten Wonosobo
Sosialisasi dan Ketahanan Pangan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo
Visitasi dan Sosialisasi Pendampingan Perijinan Berusaha dari Dinas Penanaman Modal dan Terpadu Kabupaten Wonosobo.
Visitasi dan Sosialisasi Pendampingan Perijinan sertifikat Halal dari Unsiq Halal Center.
Dari 68 UMKM di Desa Pakuncen, Selomerto ada satu produk unggulan UMKM Desa Pakuncen yaitu Produk Minuman Aloevera (Lidah buaya) Ersaku.
Adapun di dalam acara tersebut Pemerintah Desa Pakuncen beserta KPM UNSIQ menyerahkan secara simbolis tanaman Aloevera dan pupuk yang nantinya akan di tanam di area RT.01/01 Desa Pakuncen, Selomerto yang diwakilkan oleh Bapak Kepala Desa Pakuncen dan penerima Tanaman Aloevera oleh Ibu Pudji Ristinah, S.Pd selaku dari Perwakilan Ersaku.
Minuman Aloevera (Lidah buaya) Ersaku adalah produk minuman yang diproduksi oleh ibu-ibu warga RT.01/01 Desa Pakuncen, Selomerto. Minuman ini asli dibuat manual dari tangan ibu-ibu RT.01/01 Desa Pakuncen, Selomerto. Bahan dan komposisi menggunakan bahan alami dan tidak ada bahan kimia didalamnya.
Produk minuman ALOEVERA ERSAKU ini sudah mulai berkembang dengan melakukan target pasar ke luar kota bahkan jangkauan ke luar negeri, karena minuman ini sudah mulai dilirik sebagai oleh-oleh selain minuman carica.
Dengan adanya kegiatan ini Desa Pakuncen, semoga ke depannya khususnya untuk Minuman Aloevera (Lidah buaya) Ersaku menjadi lebih baik lagi dalam mengembangkan produknya dan bisa lebih banyak lagi belajar mengenai progress pasar sehingga mampu bersaing dengan produk oleh-oleh lainnya.